Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 14:40:04【Resep Pembaca】367 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(6771)
Artikel Terkait
- BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar
- DPR ingatkan Kemenhan agar gandeng BPOM distribusi vitamin ke SPPG
- Kapolri siapkan fitur lapor cepat pada aplikasi ojek daring untuk kamtibmas
- Komdigi hadirkan Garuda Spark Medan untuk pengembangan talenta digital
- PBB terima laporan adanya kekerasan seksual di El Fasher, Sudan
- BPKN wajibkan pelaku usaha patuhi regulasi keamanan pangan
- UI gelar sarasehan nasional bahas lingkungan dan kesehatan
- Komnas HAM pantau masalah MBG, ingatkan pangan
- BPKN wajibkan pelaku usaha patuhi regulasi keamanan pangan
- BSI target nilai bisnis emas mencapai Rp100 triliun pada 2030
Resep Populer
Rekomendasi

SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah

Akademisi dukung keberlanjutan MBG demi generasi emas Indonesia

Petugas PPSU bersihkan sisa puing kebakaran rumah di Utan Kayu Selatan

Dari Qatar ke Cinere, Brian pilih memasak MBG demi senyum anak

BGN bilang Bali masih butuh banyak SPPG untuk layani MBG

BPBD DKI sudah bersiap hadapi potensi terjadinya banjir rob

DPRD Banjarmasin desak SPPG tingkatkan higienitas cegah keracunan MBG

Berbagai produk terbaru debut di ajang CIIE kedelapan di Shanghai